Cerita Menarik Seputar tidur berjalan

Gejala ini disebut dengan sleepwalking, Sleepwalking ini dikenal juga dengan istilah somnambulism, yang mungkin merupakan pertanda adanya masalah serius. tidur sambil berjalan merupakan sebuah penyakit tidur dimana seseorang tidak sadar telah melakukan suatu perbuatan pada saat ia tidur. Berikut ini adalah cerita seputar tidur berjalan yang unik dan merupakan kisah nyata yang di-dapatin oleh orang-orang yang mengidap penyakit ini secara akut.

Tanpa Sadar Berhubungan Seks dengan Orang Asing
Di tahun 2004, seorang wanita asal Australia melakukan hubungan seks tanpa sadar. Wanita ini mengidap penyakit tidur sambil berjalan yang cukup parahh sehingga pada saat ia melakukan hubungan seks tersebut, ia tidak dapat mengingat apalagi merasakannya. Setiap kali terbangun, ia selalu kebingungan akan sosok lelaki asing yang tidur di sampingnya. Bukti memperlihatkan bahwa terdapat banyak kondom yang di sekitar kamar yang ditempatinya tersebut. Penyakitnya ini akhirnya berhenti setelah ia memutuskan untuk melakukan konseling kepada psikiatri.

Mengendarai Mobil 10 Mil Lalu Membunuh Mertua Saat Terlelap
Kenneth Parks, 23 tahun, memiliki sejarah penyakit insomnia dan tidur sambil berjalan yang cukup akut. Pada tanggal 3 Mei 1987, Park tanpa sadar mengendarai mobil sejauh 10 mil menuju rumah mertuanya. Sesampainya disana, ia langsung menusuk ibu mertuanya dengan pisau. Sang ibu mertua opun tewas seketika sementara sang ayah masih sempat lari dari serangan kebrutalan Park yang dilakukannya tanpa sadar. Sehabis membunuh mertuanya, Park langsung melapor ke polisi (masih dalam keadaan terlelap) dan mengaku bahwa sepertinya ia telah melakukan tindak criminal. Ia juga tanpa sadar telah memotong tangannya. Park pun akhirnya dilarikan ke rumah sakit dan diperiksan kondisi kejiwaannya. Berdasarkan penilaian para ahli, Park pun akhirnya tidak dikenakan tuntutan hokum karena dianggap memiliki penyakit kejiwaan dan membunuh tanpa sadar.

Kirim Email Sambil Tidur
Seorang wanita berumur 44 tahunb tanpa sadar mengirimkan email ke teman-temannya. Pada saat itu, ia tertidur dan bangun dua jam kemudian dan bergerak langsung menuju ruang komputernya. Ia lalu menyalakan komputernya dan mulai mengirimkan tiga buah email. Bahasa dalam email itu memang terkesan aneh dan dalam struktur bahasa yang berantakan, Email pertama tertulis "Come tomorrow and sort this hell hole out. Dinner and drinks, 4pm,. Bring wine and caviar only." Dan email lainnya, "What the…". Beberapa ahli memnberikan istilah akan kebiasaan aneh ini dengan "zzz-mailing". Menurut ahli neurlogi tipe penyakit tidur sambil berjalan ini tidak seperti bentuk biasanya karena ia mampu melakukan berbagai kegiatan yang cukup kompleks seperti mengetiok, mengirimkan, dan menulis pesan.

Sambil Tidur Berjalan Ia Pun Melukis
Cerita yang sulit untuk dipercaya. Lee Hadwin, seorang suster yang memiliki penyakit tidur sambil berjalan mengaku sering menciptakan karya seni yang mengagumkan ketika ia tertidur di tengah malam. Tentu aktivitas ini tidak ia sadari sebelumnya.

Di tengah malam, ia biasa berjalan sambil tidur mencari-cari berbagai material yang kiranya bias digunakan sebagai sarana melukis. Karya-karya Hadwin bahkan banyak mengundang berbagai galeri seni untuk membeli dan menawarkan untuk memajangnya. Hadwin yang sehari-hari bekerja sebagai suster merasa takjub dengan kemampuannya itu karena ia sama sekakli tidak pernah memiliki latar belakang seni ataupun tertarik akan dunia seni.

Kebiasaan Hadwin tidur sambil berjalan ini sudah terjadi dari ia masih ana-anak. Namun, saat itu orangtuanya tidak terlalu mempersoalkan penyakitnya itu karena dianggap akan segera sembuh dengan sendirinya. Nyatanya, hal ini berlangsung terus menerus hingga ia dewasa. Bahkan, pada fase dewasa inilah Hadwin lebih banyak membuat karya-karya seni yang menakjubkan saat dirinya terlelap.

Cerita-cerita unik pun selalu terjadi seputar kebiasaan tidur berjalan dan melukisnya ini. Pernah suatu waktu, Hadwin sampai mewarnai seluruh dinding rumah dengan berbagai bentuk doodles. Selain itu, Hadwinjuga pernah sampai keluar rumah dan justru menggambar di dinding dapur rumah temannya saat tertidur. Oleh karena itu, sekarang rumah Hadwin sudah dibekali berbagai macam alat lukis yang diletakkan di setiap sudut rumahnya.

Memperkosa Anak Kecil Tanpa Sadar
Alan Ball pergi ke sebuah pesta pergantian tahun 2997. Saat itu ia menenggak minuman yang cukup banyak dan tertidur di sofa. Pada tengah malam, tanpa sadar kakinya melangkah ke sebuah kamar seorang gadis cilik dan mulai menghujaninya dengan kecupoan di bibir. Akibat perbuatannya ini, Ball pun akhirnya dituntut melakukan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur. Namun, setelah persidangan yang a lot, Ball poun dibebaskan dari tuduhan pemerkosaan karena ia dianggap memiliki penyakit tidur sambil berjalan.