Terjadi banyak pergeseran peringkat di bulan ini, namun ada satu yang tidak berubah, yakni Conficker yang tetap bertengger di urutan paling atas. Selain itu ada beberapa virus yang baru masuk ke peringkat 10 besar ini, contohnya virus Vinurika.vbs. Daftar lengkapnya sebagai berikut:
1. Conficker
Daftar domain yang di-black list oleh Conficker.Virus luar berteknologi canggih ini memang menyebar luar biasa. Bentuknya yang merupakan file DLL (Dynamic Link Library) membedakannya dengan kebanyakan virus lain yang berupa EXE. Kemampuan yang dimilikinya juga bisa disetarakan dengan rootkit. Serta, sifatnya ber-polymorphic membuatnya memiliki tubuh yang berubah-ubah. Pada komputer terinfeksi, user tidak akan dapat membuka situs yang “berbau” antivirius atau Microsoft update. Virus ini juga aktif menyebar di Indonesia dengan menggunakan media removable disk misalkan flash disk. Pada flash disk terinfeksi, Anda akan menemukan file autorun.inf dan direktori RECYCLER yang di dalamnya terdapat sub-direktori dengan nama misalkan S-5-3-42-2819952290-8240758988-879315005-3665, dan pada direktori inilah terdapat file virus Conficker dengan nama biasanya jwgkvsq.vmx yang sebenarnya adalah file DLL.
2. Autoit
Menyebarkan pesan ke setiap contact person yang ada di Y!M.Hampir kebanyakan varian dari virus import berbasis script ini menggunakan icon mirip seperti folder. Virus ini memiliki kemampuan untuk melakukan auto update ke beberapa situs. Ia juga dapat memanfaatkan Yahoo! Messenger sebagai media perantara penyebarannya dengan mengirimkan pesan berisi link ke setiap contact person yang ada di Y!M korban.
3. FreeMine
Isi file autorun.inf dari virus Freemine.Virus lokal ini dibuat menggunakan Visual Basic dengan ukuran file sekitar 68KB tanpa di-pack. Ciri virus ini, iconnya menyerupai Microsoft Word. Saat aktif di memory, ia akan mempertahankan kelangsungan hidupnya dengan men-terminate setiap aplikasi yang ada dalam daftar black-list di tubuhnya, seperti contohnya Process Explorer. Ia juga dapat menyebar melalui media removable disk, dan pada removable disk terinfeksi akan terdapat file autorun.inf dan Free_Mine.exe.
4. Recycler
File virus bersembunyi dibalik Recycle Bin palsu.Yang menjadi ciri khas dari virus ini adalah teknik bagaimana ia menyebar. Yakni “ngumpet” dalam direktori Recycler/Recycler/Recycle Bin. Ia juga diketahui menerapkan teknik code injection agar kode virus bisa “nyangkut” pada explorer.exe. Ini dilakukannya untuk mempersulit user maupun program antivirus sekalipun untuk membunuhnya.
5. Yuyun.vbs
Pesan dari virus Yuyun.vbs.Virus yang diciptakan menggunakan Visual Basic Script ini berukuran sekitar 9KB. Pada komputer terinfeksi ia akan membuat banyak sekali file duplikat di setiap folder yang ia temukan dengan nama file autorun.inf, Thumb.db, dalam kondisi ber-attribut hidden, dan sebuah shortcut dengan nama Microsoft. Jika shortcut tersebut diakses, dia memang akan menuju ke suatu folder, tapi dibalik itu virus tersebut juga akan aktif. File Thumb.db disini juga bukan merupakan file milik Windows, tapi melainkan file script virus. Pada komputer terinfeksi juga akan ditemukan sebuah file pesan virus pada direktori Temp user. Di direktori ini juga akan ditemukan file lain yakni script virus yang sudah dalam kondisi ter-decrypt. Karena perlu Anda ketahui bahwa virus ini memang hadir dalam kondisi ter-enkripsi.
6. Vinurika.vbs
Potongan script virus Vinurika.vbs. Kuat dugaan pembuat virus ini masih sama dengan yang membuat virus Yuyun.vbs. Ciri khas-nya sama, membuat shortcut yang banyak sekali pada komputer korban. Dan pada flashdisk terinfeksi, akan terdapat kurang lebih 4 file yakni autorun.inf, thumb.db, Microsoft.lnk, dan New Folder.lnk. File thumb.db yang bertindak sebagai induknya, sama seperti pada Yuyun.vbs.
7. Raider.vbs varian
Isi dari tubuh virus Raider.vbs jika dibuka dengan Notepad.Virus jenis VBScript ini jika dibuka dengan Notepad misalnya, maka tidak banyak string yang bisa dibaca karena dalam kondisi ter-enkripsi. Di beberapa varian. pada Registry, ia memberikan pengenal dengan membuat key baru di HKLM\Software dengan nama sama seperti nama pada computer name, dengan isinya berupa string value seperti nama virus tersebut, Raider, serta tanggal komputer tersebut kali pertama terinfeksi.
8. Fdshield
Nama yang digunakan oleh Fdshield saat menyebar.Virus yang dibuat menggunakan bahasa Delphi ini menggunakan icon yang menyerupai Internet Explorer. Memiliki ukuran file sebesar 553.472 bytes, tanpa di-pack. Satu hal yang mencolok dari virus ini adalah dari nama yang digunakan saat menyebar, yang bertuliskan “17++ Sexs & Rahasia Wanita artis Indonesia (foto2_kamera tersembunyi_liputan).exe”. Bagi user yang tidak hati – hati, akan menyangka file tersebut merupakan file HTML. Jika Anda lihat pada direktori C:\Windows\System32, akan ditemukan sebuah file induk dengan nama “rundl32.exe”. Jangan tertipu lagi! Itu bukanlah file bagian dari Windows, tapi itu memang adalah file virus. Perhatikan huruf “L” yang cuma satu. Dan sekarang lihat pada Schedule Task, ada Job baru dengan nama “Windows FD Shield” yang akan mengeksekusi file virus diwaktu yang telah ia tentukan.
9. Risa
Pesan yang disampaikan oleh virus Risa. Virus lokal satu ini memiliki ukuran sekitar 42KB, dengan kondisi ter-pack menggunakan UPX. Icon yang dimiliki menyerupai folder. Saat komputer terinfeksi virus ini, akan banyak sekali ditemukan folder-folder tipuan di setiap penjuru drive. Ia juga dapat masuk ke flash disk, di flash disk akan terdapat beberapa file dengan nama seperti “Kumpulan Puisi cinta palsu.exe”, “Rahasia (Jangan dibuka).exe”, dan lainnya. Pesan dari pembuat virus pun dapat ditemukan dengan pada direktori Windows dengan nama “Wasiat.html”, atau pada root drive C:\ dengan nama “Puisi_untukmu_bang.html”.
10. Malingsi varian
Virus Malingsi menyerang virus lain.Virus bertubuh gemuk dengan ukuran besar, contoh pada salah satu varian memiliki ukuran sekitar 689KB. Ia dibuat menggunakan Visual Basic yang di-pack menggunakan PECompact. Sepertinya virus ini ditujukan untuk menyerang virus lain, ini terlihat dari pesan yang ada di tubuhnya. Virus ini berkembang biak dan menyebar menggunakan perantara mIRC, yang bertindak sebagai Bot.
No comments:
Post a Comment